Di salah satu artikel kami sebelumnya, kami menulis tentang cara kerja pengiriman drone di masa depan. Perusahaan besar seperti Amazon dan DHL sedang bereksperimen dengan pengiriman drone. Namun, ada juga start-up baru yang bermunculan. Contoh start-up tersebut adalah Manna, sebuah perusahaan yang menawarkan drone-delivery-as-a-service (DDAS). Startup ini telah mengembangkan drone berpemilik yang melakukan lebih dari 100 pengiriman komersial setiap hari Galway, Irlandia. Di kota kecil ini, hampir 30% penduduknya saat ini menggunakan layanan pengiriman drone melalui aplikasi perusahaan.
Pengiriman Drone Manna
Layanan pengiriman drone Manna telah menarik perhatian investor dan organisasi yang melihat masa depan bisnis ini. Mereka baru-baru ini bermitra dengan Samsung untuk mengirimkan ponsel ke pelanggan menggunakan drone. Perusahaan mengonfirmasi bahwa mereka berhasil menggunakan drone-nya untuk mengirimkan ponsel Samsung Galaxy ke konsumen pertamanya. CTO Manna, Alan Hicks mengatakan “kemitraan dengan Samsung ini menandai yang pertama di dunia. Hingga saat ini, kami telah bekerja sama dengan Tesco dan bisnis lokal untuk mengirimkan bahan makanan, makanan hangat, buku, dan produk farmasi kepada orang-orang di area tersebut”. Lihat video di bawah untuk memahami cara kerja pengiriman drone Manna.
Untuk mengirimkan produknya, Manna menggunakan drone kelas kedirgantaraan yang terbang dengan kecepatan lebih dari 37 mil per jam, sehingga memungkinkan pengiriman ke pelanggan di Oranmore dalam waktu tiga menit. CEO Manna, Bobby Healy berkata, “Pengiriman drone hanyalah tentang bagaimana melakukan segala sesuatunya. Bisa jadi telepon, satu liter es krim, atau satu liter darah, kami tidak peduli.” Manna berencana untuk meluncurkan layanan pengiriman drone-nya Irlandia dalam 18 bulan ke depan.
Ikuti Manna Twitter
